Hallo Dr. Achmad Mediana, SPOG

Sudah baca postingan saya sebelumnya? yap, dipostingan sebelumnya saya jelaskan program hamil pertama kami. Berhubung sperma suami saya tidak dalam zona aman (masih dianggap kurang) maka awalnya kami prioritaskan saja untuk penyembuhan suami saya tapi berhubung biayanya cukup besar maka kami mencari alternatif lain.

AMS yaitu Applicative Medicalcare System, yang digagas oleh Dr. Achmad Mediana, SPOG. Bagaimana saya bisa memilih beliau? Semua berawal dari Instagram. Saya pernah membaca salah satu pasien beliau yang bercerita bahwa dia berhasil promil ke Dr. Achmad. Dan jika ditelusuri banyak sekali yang puas dengan dokter Achmad, karena dokter baik ini sangat pro normal maka dari itu pasiennya banyaaaaaak banget! Walaupun saat itu saya sempat pengen ke Morula (Bunda Menteng) karena banyak review yang berhasil dan langganannya artis-artis ketika program hamil tapi biayanya lebih besar dan pernah sekali kesana, ruameeeenya banget banget.

Akhirnya saya memilih Kemang Medical Care untuk bertemu dokter Achmad, sebenernya beliau ada jadwal dibeberapa tempat yang salah satunya di klinik pribadinya didaerah kemang timur. tapi setelah ditelp, jadwalnya full dan hanya bisa di KMC. berikut ini saya ulas tanggal visit dengan beliau:

13 Februari 2017 
Hari ini adalah masa subur saya (H+13 dari HPHT yaitu Hari Pertama Haid Terakhir) saat itu haid hari pertama saya jatuh di tanggal 31 Januari 2017, karena menurut suster ketika registrasi sebaiknya kunjungan pertama saat subur & untuk bertemu Dr Achmad harus jauh jauh hari karena selalu full. Tepat pukul 09.00 kami bertemu dgn Dr. Achmad yg begitu baik, dan kami pun bercerita permasalahan kami. Selanjutnya Dr Achmad langsung melakukan USG Transvaginal yang hasilnya baik (tidak ada kista, miom dan tidak pco, karena ada 1 telur yang cukup ukurannya sekita 18cm) tapi untuk membuktikannya saya diminta melakukan Tes HSG yang harus dijalani setelah mens berikutnya dan harus dirumah sakit yg menyediakan fasilitas tsb.

8 Maret 2017 
Alhamdulillah Allah beri saya kesempatan utk mencoba Tes HSG & hari ini adalah hari ke-10 sejak haid pertama (27 Februari 2017). Dari sekian banyak rumah sakit, akhirnya saya memutuskan untuk Test HSG di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat. Untuk tes HSG ini, harus dilakukan oleh tim Radiologi jadi tidak semua rumah sakit memiliki lab radiologi (jarang ada di RSIA dan hanya ada di RS). Cerita sedikit, berhubung saya alergi dengan seafood & beberapa jenis obat, jadi Dokter Radiologi menyarankan untuk tidak perlu ada obat yg dimasukan sebelum proses HSG. Jadi saya harus kuat menahan sakitnya yg dahsyat itu. Begitu masuk kedalam ruang radiologi, saya berganti pakaian & mulailah HSG. Begitu dokter sudah siap, saya cuma bisa istighfar karena rasanya linu banget. Prosesnya agak lama karena saya sedang keputihan yg over jd dokter harus membersihkan lendiran keputihan saya. Dokter sempat bilang "baru kali ini nanganin keputihan yg sebanyak ini" hmmm nanti saya coba info ke Dr. Achmad soal keputihan saya ini. Saat cairan kontras dimasukan, sakiiiiiiitnyaaaaa luar biasa sampe saya lemes, tapi itu ga berlangsung lama karena setelah cairannya menyebar, rasa sakitnya hilang. Begitu proses fotonya selesai, saya langsung ganti pakaian & suster bilang "yakin bu ga istirahat dulu" yah saya sih menyakinkan diri sendiri kalo itu ga sakit. Dan begitu sampe mobil, hmmmm sakitnya baru berasa! Alhamdulillah hilang pas dibawa tidur. Jika tidak ada alergi obat dan seafood bisa diberi obat penghilang rasa nyerinya.

9 Maret 2017 
Saya menuju ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat untuk mengambil hasil tes HSG, sebenarnya hasil ini bisa diambil 1 jam setelah proses HSG tapi berhubung kemarin ada keperluan jadi baru hari ini diambil. Alhamdulillah kalo secara kasat hasilnya normal, tapi perlu dikonsultasikan ke Dr. Achmad dan kami langsung buat perjanjian dengan beliau hari Sabtu (11 Maret 2017) siang di RS Siloam Asri, karena saya ngejar jadwal beliau di hari Sabtu (biar ga perlu izin kantor). Fyi, dokter Achmad baru buka praktek kembali dirumah sakit ini karena biasanya dengan jadwal sabtu bisa ditemui di klinik pribadinya.

11 Maret 2017
Pagi ini saya & suami sudah sampe di RS Asri Siloam untuk konsultasi dengan Dr. Achmad (pertemuan yang kedua kali) dengan membawa hasil HSG saya kemarin dan juga buku (notes seputar kunjungan dan hasil kunjungan). Kalau dengan Dr. Achmad hukumnya wajib punya buku karena beliau jadwalnya banyak dimana-mana jadi buat reminder dokter juga sudah sampe tahap apa dan bagaimana hasilnya. Saat bertemu, langsung saya kasih hasil HSG dan Alhamdulillah beliau bilang "bagus nih bagus ga ada masalah" dan kemudian beliau bilang "Ok kita mulai programnya, saya kasih pantau utk 2 siklus kamu ini. Saya beri obat PROFERTIL untuk diminum ketika kamu mens (estimasi jadwal haid 26 Maret 2017) dan semenjak itu harus istirahat yg cukup, bekerja hanya boleh dibawah 12 jam" kemudian suami saya cerita soal pekerjaannya & Dr. Achmad bilang "ok, selesaikan dulu pekerjaanmu baru mulai program hamilnya karena saya mau ini optimal, Inshaa Allah berhasil". Sempet sih dokter Achmad memberikan informasi juga "kalau sampe ga berhasil alami, terpaksa kita masuk ke tahap inseminasi. tapi tenang aja sebelum itu saya pacu dengan obat dulu agar bisa hamil alami tapi tetep harus siap jika insem" Hmmmm lemesssss gamau insem, uangnya belum cukup karena kami pasangan muda ini sedang ingin bangun rumah pribadi jadi biayanya susah terpecah. Begitu keluar dari ruangan, kami ada PR khusus yaitu menyelesaikan pekerjaan suami harus sebelum 26 Maret, agar saya bisa segera minum obat & memulai program hamilnya.

25 Maret 2017
Ternyata si darah datang lebih cepat sehari dari perkiraan, Hmmm sedih sih iya tapi mau bagaimana lagi karena itu udah kehendak Allah SWT dan saya cuma bisa menjalaninya. Baiklah saya segera minum obat Profertil (sebaiknya diminum ketika darah benar benar keluar, kalo cuma flek jangan ya! karena darah saya langsung deras dihari pertama itu maka saya langsung meminumnya). Selanjutnya di hari ke 11 pasca hari pertama mens saya harus kontrol kembali ke dokter Achmad. Karena jadwal hari ke 11 jatuh dihari Selasa, jadi jadwal yg cocok sama dokter Achmad cuma di selasa pagi di KMC (Kemang Medical Care).

4 April 2017 
Hari ini saya dan suami sudah tiba di KMC (Kemang Medical Care) untuk konsultasi dengan Dr Achmad Mediana karena hari ini saya H-11 (hari kesebelah dihitung mens pertama tgl 25 Maret 2017) dan ini periode pertama setelah diberi Profertil (Picu I). Salut banget sama dokter baik ini yang dateng jam 07.30 dan mau langsung menemui pasiennya, padahal jadwal beliau harusnya baru mulai pukul 08.00. Ketika masuk, saya diminta untuk cek USG Transvaginal untuk melihat kondisi sel telur pasca dipicu obat profertil dan Alhamdulillah reaksi dokter Achmad seperti kaget menyenangkan karena sel telur saya ada 4 yang matang! Dan ukurannya besar-besar, Alhamdulillah. Ukurannya 18, 15, 17, 17 yang diprediksi besok (5 April 2017) bisa mencapai lebih dari 20 (ukuran minimal telur cukup untuk ovulasi). Maka saya dan suami diberi jadwal HB tgl 5, 7, 9 April 2017. Dokter Achmad begitu yakin saya bisa hamil diperiode (siklus) ini. Harus dibantu doa dan sedekah biar semuanya diberi kelancaran. Inshaa Allah semua berjalan baik dan berhasil hamil, Aamiin Ya Allah.. Jika ternyata masih mens, saya kembali diberi profertil lagi dan kembali bertemu saat H-11. Inshaa Allah akan selalu saya update perkembangan saya ini.

20 Juli 2017
Setelah kami belum berhasil melalui proses hamil normal dan di beberapa siklus lalu saya masih menstruasi, maka hari ini kami memulai proses "inseminasi" dan ini hari ke 5 saya untuk proses tersebut. beginilah jadwal inseminasi saya:
Hari ke 5 (20 Juli 2017) : Suntik Gonal 1 (6 sel telur)
Hari ke 7 (22 Juli 2017) : Suntik Gonal 2 (7 sel telur)
Hari ke 9 (24 Juli 2017) : Suntik Gonal 3 (7 sel telur)
Hari ke 11 (26 Juli 2017) : Suntik Ovidrel (7 Sel telur)